Thursday, July 17, 2008

English Debate

Tanggal 03 Juli yang lalu s/d 05 Juli Ivan menghabiskan waktu liburnya mengikuti acara yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Nasional Sumut. Acaranya berupa perlombaan berbagai macam materi seperti lomba IPA, IT, Cerdas Cermat, Debat dalam bahasa Inggris, Kesenian (modelling, puisi), dll. Semua sekolah tingkat SD, SMP, SMU boleh ikut. Tetapi peserta lomba dikhususkan pada pelajar yang berkemampuan "luar biasa" dalam hal ini pelajar berkemampuan di atas rata-rata dan pelajar dengan kemampuan di bawah rata-rata.

Dari SMP Akselerasi Al-Azhar, Ivan terpilih untuk ikut lomba debat bahasa Inggris antar sekolah bersama seorang temannya sekelas, Nasir. Mulanya Ivan tidak begitu pede untuk ikut lomba tsb, dia merasa tidak bisa, katanya. Tapi kami sebagai orang tua, walaupun juga sebenarnya tidak terlalu yakin bahwa Ivan bisa mengikuti lomba, tetap memberi motivasi padanya agar mau ikut. Kami katakan bahwa tidak penting apakah nantinya Ivan menang atau kalah dalam lomba tsb, yang terpenting Ivan sudah punya pengalaman berpartisipasi. Alhamdulillah akhirnya Ivan bisa kuat hati untuk ikut.


Jadilah selama beberapa hari menjelang tanggal 03 Juli, Ivan bulak balik ke sekolah untuk latihan dengan guru bahasa Inggris. Tapi begitupun aku dibuat sibuk juga untuk membantunya menyiapkan karangan tentang Kontroversi Ujian Nasional, dalam bahasa Inggris lagi. Materinya kami ambil dari berbagai sumber di internet lalu diterjemahkan dalam bahasa Inggris. Lumayan butuh energi ekstra juga apalagi saat itu pembantuku lagi mudik belum balik ke Medan. Repot dan heboh lah, ngerjain terjemahannya bisa sampai tengah malam. Demi anak, dijalani jugalah.

Tanggal 3 Juli Ivan dari sekolah bersama guru pendamping dan peserta lainnya pergi ke tempat acara dan menginap disana selama 2 malam. Jadwalnya, 3 Juli acara pembukaan, 4 Juli lomba debat dan lomba-lomba lainnya, 5 Juli selesai/pulang.

Tanggal 5 Juli sesampai di rumah ku wawancara Ivan bagaimana acara lombanya. Katanya dia bagus dalam debat-nya tapi kalah di bagian essay. Ya tidak masalah kata ku, karena dia sudah mau ikut partisipasi saja itu sudah bagus untuk menambah pengalamannya. Pengalaman ini menjadi pembelajaran yang baik baginya tentang keberanian dan kepercayaan diri berbicara di depan orang ramai. Btw, Yang menang di acara debat itu adalah sekolah St.Thomas, juara kedua dari Al-Azhar, si Nasir, teman Ivan.

Aku masih penasaran juga bagaimana Ivan saat berdebat, maka kutanyakan padanya kira-kira dalam debat itu apa yang ditanyakan judges padanya.

"Salah satu pertanyaan judges Ma, 'Do you think that teachers are some kind of facilities of a school?', " katanya.
"Apa jawab Ivan?" tanyaku.

"Gampang aja, jawabannya '
I think teachers are not school's facilities, but they are student's parents at school'," jawabnya.
"Hey...bagus jawabannya Van, " pujiku, agak terkejut kog dia punya ide seperti itu.

Terus terang aku tidak menyangka bahwa Ivan punya good talent dalam berbahasa Inggris. Mungkin ini salah satu hal baik darinya yang mesti dikembangkan selain kemampuannya menyerap materi IT. Dari segi penguasaan vocabulary dan pronounciation sudah lumayan lah, tapi grammar-nya, terutama dalam menulis yang masih perlu banyak latihan.

It's okey son, keep on learning, Mom will lead you the way.........



No comments: